Tekanan darah Anda tinggi? Konsumsi sayuran dan buah

Tekanan darah Anda tinggi? Konsumsi sayuran dan buah
Pedagang buah pisang melayani pembeli di Desa Simpang Beutong, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Aceh Pidie, Aceh, Jum'at (2/10). Pedagang mengaku beberapa pekan terakhir permintaan buah pisang menurun sedangkan persediaan barang melimpah sehingga harga penjualan mengalami penurunan dari Rp15.000 per tandan menjadi Rp10.000 sampai Rp7.000 per tandan. (ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas)
Jakarta (ANTARA News) - Konsumsi makanan kaya potasium seperti kentang, alpukat, bayam, buncis dan pisang bagus untuk kesehatan Anda. Penelitian menunjukkan makanan-makanan ini bisa menurunkan tekanan darah.

"Mengurangi asupan garam juga bisa menjadi cara menurunkan tekanan darah. Temuan juga menujukkan menambah asupan potasium juga berdampak serupa pada hipertensi," ujar profesor neurobiologi dan sel dari Keck School of Medicine of the University of Southern California (USC), Alicia McDonough.

Temuan ini dipublikasikan dalam American Journal of Physiology - Endocrinology and Metabolism bulan ini.

Hanya saja, menurut McDonough, saat ini masyarakat cenderung mengonsumsi makanan olahan yang mengandung tambahan garam untuk mengenyangkan perut dan makanan ini biasanya rendah jumlah potasiumnya.

"Kalau Anda menerapkan diet makanan ala Barat, asupan sodium  Anda bisa tinggi, sementara asupan potasiumnya rendah. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko Anda terkena tekanan darah tinggi," kata McDonough.

Potasium sendiri merupakan  mineral yang melindungi pembuluh darah dari kerusakan oksidatif.

Lantas, berapa banyak potasium yang bisa kita konsumsi? Intitute of Medicine pada 2004 lalu merekomendasikan sekitar 4,7 gram per hari untuk orang dewasa, untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko munculnya batu ginjal dan tulang rapuh.

Konsumsi tiga per empat cangkir kacang hitam misalnya, akan membantu Anda mencapai hampir 50 persen asupan harian potasium yang dianjurkan. Demikian seperti dilansir Eurekalert.org.
Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ade Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2017
Powered by Blogger.

Categories

My Blog List

Test Footer

Popular Posts

About

Pages

Blogroll

Random Post

Blogger templates

Contact

About

Test Footer